Peluncuran rudal hipersonik yang diduga berasal dari Korea Utara berakhir dengan kegagalan ketika rudal tersebut meledak di udara sesaat setelah diluncurkan, menurut Staf Gabungan Korea Selatan. Rudal tersebut diluncurkan dari dekat Pyongyang dan merupakan bagian dari upaya Korea Utara untuk mengembangkan senjata yang mampu menembus sistem pertahanan rudal. Uji coba yang gagal ini mengikuti serangkaian uji coba rudal hipersonik oleh Korea Utara, yang menyoroti ketegangan yang terus berlangsung di wilayah tersebut. Insiden ini terjadi di tengah penguatan hubungan militer antara Korea Utara dan Rusia, yang ditandai dengan adanya perjanjian pertahanan bersama antara kedua negara tersebut selama kunjungan Presiden Rusia Vladimir Putin ke Korea Utara.
Jadilah yang pertama membalas diskusi umum ini.